Fakta - Fakta Mengenai Serangan Jepang ke Pear.
Do you like this story?
- Serangan terhadap Pearl Harbor dilakukan pada 7 Desember 1941
- Walaupun serangan cukup sukses dalam menghancurkan kapal-kapal
induk AS, namun Jepang tidak menyerang dan menghabiskan kapal-kapal
selam Amerika karena mereka mengganggap itu tidak penting.
Sayangnya keputusan itu ternyata salah, dimana kapal-kapal selam Amerika lah yang sangat berjasa dalam memutus import ekspor subsidi ke Jepang (kapal-kapal selam AS menembaki kapal-kapal yang menuju Jepang).
- Kesuksesan Serangan terhadap Pearl Harbor mengejutkan bukan hanya dari pihak Amerika, namun juga mengejutkan pihak Jepang.
- Sebenarnya radar di Pearl Harbor sudah mengetahui bahwa ada
sekawanan formasi udara yang sangat besar yang sedang mendekati Pearl
Harbor, namun petugas lapangan yang melapor kepada atasan
menyalahartikan formasi itu sebagai pesawat B-17 Amerika yang
dijadwalkan untuk memang datang ke Pearl Harbor.
- Jepang menyerang dengan total 6 Carrier dan 423 pesawat.
- Salah satu admiral Amerika berkata, “Dengan mengeyampingkan
kelicikan Jepang karena menyerang secara tiba–tiba, Jepang telah
melakukan pekerjaan yang sangat hebat dan sukses.”
- Perlu diketahui bahwa sebelum serangan dilakukan, Jepang menipu Amerika dengan berkata bahwa mereka tertarik dengan perdamaian.
- Serangan hari itu dilakukan pada hari minggu pagi, karena hari
Minggu pagi itu jugalah yang menyebabkan banyak prajurit Amerika masih
sedang terlelap di tidurnya dan tidak siaga.
- Pada hari minggu itu, parahnya lagi, Admiral US Husband Kimmel, dan Jendral Walter Short sedang diliburkan dari tugasnya.
- Sehari setelah serangan dilakukan, yakni pada 8 Desember 1941,
Voting dilakukan oleh kongres Amerika dengan hasil semua anggota
kongres menyatakan setuju untuk perang dengan Jepang, dan hanya ada
satu suara yang tidak setuju untuk melakukan perang terhadap Jepang,
orang tersebut adalah Jeannette Rankin of Montana, orang yang sama juga
voting agar Amerika tidak ikut campur tangan dalam Perang Dunia I.
- Sebenarnya US sudah merasa bahwa Jepang ada kemungkinan akan
menyerang US setelah sekian lama bersitegang masalah embargo minyak.
Namun, Amerika tidak menyangka bahwa Pearl Harbor akan dijadikan
sasaran, Amerika merasa bahwa Jepang pasti akan mengincar Filipina
terlebih dahulu.
- Serangan dilakukan dalam 2 gelombang. Gelombang pertama
targetnya adalah Battleship (kapal induk), dan pesawat. Gelombang kedua
targetnya adalah kapal dan fasilitas dermaga lainnya.
- Jepang sebenarnya ingin melakukan serangan gelombang ke 3. Namun
Jepang tidak jadi melakukannya karena mereka mempertimbangkan beberapa
factor. Faktor - faktor tersebut adalah :
- Sudah tidak ada surprise karena AS sudah tahu bahwa mereka sedang diserang.
- Kemampuan Anti Airgun AS meningkat jauh sewaktu gelombang kedua ketimbang serangan ketika gelombang pertama. Ketika gelombang pertama kapal jepang yang jatuh hanya 6 buah, namun ketika gelombang kedua pesawat Jepang jatuh hingga 23 buah. Meningkat lebih dari 100 persen.
- Proses bolak-balik untuk gelombang ke 3 membuat kemungkinan Amerika bisa menyerang kapal induk Jepang karena pesawat-pesawat Amerika yang di darat masih ada.
- Serangan berhenti pada pukul 9.45 pagi waktu setempat.
- Jepang mengira serangan terhadap Pearl Harbor akan membuat AS
jatuh dan tidak bisa berbicara banyak di PD 2, namun ternyata serangan
tersebut malah membuat warga Amerika bahu-membahu untuk membalas Jepang
dan berujung pada kehancuran Jepang.
- Pearl Harbor dan kekuatan AL Amerika berfungsi kembali secara
maksimal hanya dalam tempo 60 hari, tidak sesuai dengan perkiraan
Jepang dimana perkiraannya, AL Amerika akan lumpuh hingga 6 sampai 8
bulan.
- Ketika serangan dilakukan, Pearl Harbor benar-benar sangat
tidak siap. Pesawat dibiarkan terbuka tanpa perlindungan dan
berdekat-dekatan sehingga sulit untuk diterbangkan.
Senjata Anti Aircraft di kapal pun semuanya dibiarkan tidak siap dan tanpa amunisi. Ditambah serangan dilakukan minggu pagi dimana banyak prajurit yang masih tidur, serangan menjadi sangat-sangat sukses.
- Dorrie Miller, merupakan orang kulit hitam pertama di Amerika yang mendapat penghargaan Navy Cross. Ia sendiri merupakan seorang koki di Navy AS, ketika serangan terjadi ia pergi ke dek dan meskipun tidak pernah memegang senjata sebelumnya, ia langsung menuju senjata anti aircraft Browning dan menembak jatuh hingga 2 pesawat Jepang.
Artikel Yang Berhubungan :
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Responses to “Fakta - Fakta Mengenai Serangan Jepang ke Pear.”
Post a Comment